Tanggapan Raffi Ahmad untuk Ammar Zoni
Dalam momen yang penuh keprihatinan dan haru, Raffi Ahmad menunjukkan sisi paling tulus dari persahabatan. Di tengah badai yang sedang dihadapi Ammar Zoni, Raffi tampil bukan hanya sebagai seorang sahabat, tetapi sebagai sosok yang siap menjadi penopang dan cahaya penuntun.
“Saatnya kamu bangkit, sahabatku.” Kalimat ini bukan sekadar motivasi kosong. Ini adalah seruan dari hati seorang teman yang telah menyaksikan jatuh bangunnya Ammar dalam perjalanan hidup dan karier. Raffi tahu betul bahwa di balik kesalahan dan keterpurukan, masih ada potensi besar yang bisa kembali bersinar.
Raffi melanjutkan dengan janji yang tak main-main: “Saya akan membimbing kang ke arah yang benar dan sukses seperti dulu.” Ini bukan sekadar kata-kata manis. Raffi telah membuktikan dirinya sebagai figur yang mampu membangun imperium media dan hiburan dari nol. Kini, ia menawarkan tangan dan jalan kepada Ammar untuk kembali menata hidup, berkarya, dan menemukan makna baru dalam perjuangan.
“Kita akan berkarya lagi seperti dulu, Amar.” Kalimat ini menyiratkan nostalgia dan harapan. Raffi mengajak Ammar untuk mengingat masa-masa ketika mereka bersama-sama menciptakan karya, menghibur jutaan orang, dan menjadi inspirasi. Ia percaya bahwa masa lalu yang gemilang bisa menjadi fondasi untuk masa depan yang lebih kuat.
Dan yang paling menyentuh: “Saya nggak akan membiarkan kamu terpuruk, sahabatku Amarzoni.” Di sini, Raffi menunjukkan bahwa persahabatan sejati tidak hanya hadir di saat senang, tetapi juga berdiri kokoh di saat sulit. Ia menolak untuk menjadi penonton atas keterpurukan Ammar. Ia memilih untuk menjadi pelindung, penyemangat, dan penggerak.
Dalam dunia hiburan yang sering kali penuh dengan persaingan dan kepalsuan, sikap Raffi Ahmad ini menjadi bukti bahwa nilai-nilai kemanusiaan dan persahabatan masih hidup. Ia tidak hanya berbicara, tetapi juga bertindak—dengan dukungan moral, bahkan bantuan hukum, demi sahabatnya yang sedang berjuang.
Editing TB Hendy yustana